Cheese Cake base Oreo Crust


Saya ga terlalu suka baking sebenarnya, tapi kalau namanya tuntutan, mau ga mau harus dilakuin. Hehehe. Kenapa saya kurang suka? Pertama, baking itu harus taat sama aturan, kalau si empunya resep bilang begini begitu ya harus diikutin plek. Kalau ga ya, hasilnya bakal ga bagus, kecuali kalau sudah expert kali ya, lain cerita. Kedua, hasilnya harus cakep, iya, kalau ga cakep, kaya penampakan cheesecake saya di atas, Walau rasanya enak, tapi ga mungkin dong buat menjamu tamu, malu ah. Apalagi buat dijual. Hehehe.
Nah, tapi kenapa saya tetep nge baking coba walau ga terlalu suka? Itu tadi, terpaksa. Terpaksa karena pengen makan kue nya. Terpaksa karena kalau beli, kita hanya akan dapat slice kecil dengan harga yang ga irit di kantong, walaupun bentuknya cantik. Seperti hari saat saya bikin cheesecake itu, sejak seminggu sebelumnya bayangan creamy dan lembutnya cheesecake sudah menari-nari di kepala saya. Mau coba beli satu slice saja di CFC seharga 20.000 masih mikir sayang banget deh. Akhirnya ngublek-ngublek resep, browsing sana sini. Coba mix and match resep dari berbagai sumber. Nekat banget bikin cheesecake walau ga punya mixer. Hasilnya, tetap yummi, walaupun tekstur cream cheese nya ga selembut yang dijual-jual, karena saya cuma ngaduk pakai whisker kali ya (itu hasil analisa saya sementara).
Toping sengaja saya buat plain, pakai whipped cream aja, karena saya punya beberapa jenis selai di kulkas dengan mood dan kesukaan yang beda-beda antara saya sama suami. Masa nanti cheesecake nya rasanya campur baur? Mending dibuat plain aja, biar ketika slicing mau makan, dikasih toping sendiri atasnya. Yang sempet terfoto hanya yang dioles selai coklat, selain itu, saya coba oles juga dengan selai strawberry buatan sendiri. Berikut resepnya ya kalau mau dicoba.

Bahan:
  • 1 bungkus oreo, kalau ga salah ukurannya 100-150 gr, lupa. Hehehe
  • 2 sdm margarine, lelehkan
  • 5 sdm gula pasir, saya belnder dulu
  • 2 butir telur
  • 1 cup cream cheese ukuran 125 gr
  • 1 cup ricotta cheese ukuran 125 gr
  • 3 sdm yogurt plain

Topping:
  • 100 ml whipped cream
  • icing sugar sesuai selera
  • selai apa saja sesuai selera, saya pakai selai coklat instant dan selai strawberry homemade
Cara Membuat:
  • Pisahkan biskuit oreo dengan fillingnya. Hancurkan (kalau saya pakai blender yang untuk dry container), lalu tuang margarine yang sudah dilelehkan, aduk rata. Masukkan ke dalam loyang (saya pakai loyang bongkar pasang), tekan-tekan dan ratakan, oven kurang lebih 10 menit dengan suhu 165 derajat celcius.
  • Kocok gula dan telur (saya gunakan whisker) hingga mengembang, lalu masukkan cream cheese, ricotta cheese, filling oreo (sayang kalau ga dipakai) dan yogurt sedikit demi sedikit bergantian sambil terus dikocok. Seharusnya sampai tektstur adonannya halus ya, tapi karena saya pakai whisker dan ga sabaran, saya biarkan saja dengan tekstur apa adanya karena tangan sudah pegal. Hehehe
  • Tuangkan adonan ini ke dalam loyang yang berisi oreo tadi, lalu oven dengan suhu 165 derajat celcius selama kurang lebih 1 jam. 
  • Angkat dan dinginkan di suhu ruang, hingga benar-benar dingin.
  • Kocok whipped cream dan gula pasir (saya kocok dengan whisker, sepertinya proses kocoknya kelamaan karena tiba-tiba whipped cream nya sampai terpisah anatara cream dengan air. Tidak patut ditiru ya). Oleskan di atas cheese cake, lalu bekukan dalam kulkas selama minimal 4 jam. Kemudian oleskan selai sesuai selera.
Untuk resep asli, silahkan berkunjung ke blognya langsung di sini.


Komentar

Postingan Populer